Jumat, 02 Maret 2018

Tertekan karena Tak Bisa Selesaikan PR Liburan, Bocah 12 Tahun Nekat Lompat dari Apartemen 14 Lantai

Agen Poker Terpercaya

Agen Poker  Seorang bocah kelas 6 SD asal Kota Fuzhou, Provinsi Jiangzi, Tiongkok memutuskan untuk bunuh diri dengan terjun bebas dari apartemen tempat tinggalnya setelah merasa tertekan oleh PR yang diberikan oleh sekolahnya.
Dilansir TribunStyle.com dari Miapoi, Sabtu (3/3/2018), dalam video yang beredar di dunia maya, bocah 12 tahun tersebut terlihat menuju koridor apartemen melalui jendela pada Sabtu (24/2/2018) lalu.
Padahal saat itu, apartemennya berada di lantai 14 dan jaraknya dari lantai dasar sekitar 42 meter.

Tak pelak, aksinya tersebut mengejutkan warga sekitar.
Petugas pemadan kebakaran pun segera dipanggil untuk mengevakuasi gadis itu.
Untungnya, petugas datang tepat waktu dan segera memasang bantalan di dasar aparteman untuk berjaga sewaktu-waktu bocah itu nekat melompat.
Benar saja, belum sempat bagi petugas untuk berhasil membujuk gadis itu, ia dengan tekad bulat melompat untuk bunuh diri.
Baruntung, ia mendarat tepat di atas bantalan yang telah dipersiapkan.
Ia segera dilarikan ke rumah sakit, dan tidak memiliki cedera berarti.
Bocah itu hanya mengalami sedikit luka di bagian telinga kanannya.
Kepada petugas, bocah itu mengaku tertekan selama liburan lantaran tidak mampu menyelesaikan pekerjaan rumah yang diberikan oleh sekolah.
Ia mengaku cemas dan hal itu akan mempengaruhinya saat masuk sekolah.
Insiden ini pun menjadi bahan perbincangan di Weibo.
Banyak warganet yang menyesalkan dan menggugat sekolah karena telah memberikan PR terlalu banyak di hari liburan.
Beberapa netizen menganggap liburan menjadi tak berarti jika masih diberi PR.
"Liburan seharusnya menjadi momen bagi mereka untuk beristirahat, tapi guru justru senang memberi mereka pekerjaan rumah, jadi apa artinya liburan?" ujar seorang pengguna Weibo.
Sementara itu, beberapa netter juga menyarankan pada para orangtua untuk mengawasi perilaku putra-putrinya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar