 |
| Agen Poker Terpercaya |
Agen Poker - - Bibi Ping adalah janda buta yang tinggal di sebuah desa di China.
Wanita tersebut buta karena kesedihan yang mendalam akibat suaminya meninggal saat kecelakaan.
Ping adalah orang baik dan penduduk desa suka membantunya.
Janda buta ini bahkan rela mengadopsi seorang gadis berusia dua tahun.
Meski buta ia sudah hapal dengan jalan di desanya.
Saat berjalan di desanya, ia menemukan gadis dua tahun itu di jalan.
Anak tersebut menangis di jalan.
Awalnya Ping memberikannya permen namun gadis tersebut menolaknya.
Ia malah terus menangis.
Bibi Ping tak punya pilihan lain dengan menunggu anak tersebut sampai ada orang tuanya.
Dia kemudian meminta penduduk desa untuk menyebarkan berita tentang anak kecil tersebut.
 |
| (goodtimes.my) |
Anak itu tinggal bersama Bibi Ping sebelum diambil orang tuanya.
Namun, setelah setengah bulan berlalu tidak ada orang yang menjemput anak tersebut.
Anak ini akhirnya tinggal bersama Bibi Ping.
Karena tak punya pakaian yang sesuai anak kecil ini maka ia mengubah pakaiannya agar sesuai dengan anak kecil tersebut.
Akhirnya Ping mendapat pesan dari orang tua gadis ini.
"Ping, anak ini ditinggalkan dengan sengaja. Anak ini bisu," tutur tetangganya yang mendapat kertas di anak tersebut.
Para tetangganya juga membantu PIng agar bisa menghidupi anak tersebut.
 |
| Ilustrasi (goodtimes.my) |
Ping menamai gadis tersbeut Little Jie.
Seiring berjalannya waktu Little Jie tumbuh dewasa.
Meski begitu ia sangat kesulitan saat disekolah.
Ping juga bekerja sebagai pemijat untuk menghidupi anaknya.
Namun, Ping harus bekerja di kota sehingga membuat anaknya yang bisu untuk mandiri.
Meski cacat, Little Jie bisa lulus sekolah dasar dan menengah.
Bahkan, usaha Ping membuahkan hasil dengan membawa Little Jie ke universitas.
Little Jie juga berhasil lulus dari universitas.
Ping sering bermimpi Little Jie berlari pulang dan memanggilnya ibu.
Tak terhitung berapa lama dia memikirkan betapa bahagianya dia jika Little Jie bisa menjalani kehidupan normal.
Setengah tahun kemudian Little Jie akhirnya kembali ke rumah. setelah lulus dari universitas.
"Mama, saya di rumah, ibu!" tutur Little Jie.
Ping tak percaya ada orang yang memangilnya ibu.
Awalnya Ping panik karena tak percaya Little Jie bisa memangilnya mama.
Ping menangis karena gembira setelah mendengar Little Jie memanggilnya ibu.
Ia langsung memeluk anaknya dan menangis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar